Ujian profiling ASN (Aparatur Sipil Negara) adalah penilaian kompetensi dan potensi pegawai yang sedang gencar dilaksanakan pada tahun 2025 untuk memetakan talenta di lingkungan instansi pemerintah. Hasilnya akan digunakan untuk dasar pengembangan karier, mutasi, dan promosi jabatan yang lebih objektif, serta mendukung penerapan manajemen talenta berbasis meritokrasi.

Pelaksanaan Tes profiling yang berlangsung dari tanggal 25- 28 November 2025 menargetkan sebanyak Kurang lebih 1.000 ASN dengan hari pertama diikuti sebanyak 170 peserta yang dilakukan di gedung SMK Tunas Bangsa,Jalan Cendrawasih, Mimika.
Pelaksana kegiatan dari BKN Regional IX Jayapura, Fenny, mengatakan tes profiling ini bertujuan untuk menggali potensi ASN, termasuk kemampuan kompetensi teknis, literasi digital, hingga manajerial dan sosial budaya.
“Hasil tes bukan menentukan peserta lulus atau tidak, tetapi menilai apakah potensi yang dimiliki ASN sudah optimal. Ini juga menjadi dasar pengembangan kualitas SDM ke depan, terutama terkait pentingnya literasi digital,” ungkap Fenny.
Fenny mengungkapkan pada pelaksanaan hari pertama, ditemukan sejumlah kendala teknis, salah satunya ketidaksesuaian data saat peserta melakukan login. Namun hal itu segera ditindaklanjuti. Panitia langsung melakukan penanganan di lokasi agar proses berjalan lancar.
Selain itu, kata Fenny, kelengkapan data ASN di Papua, termasuk Mimika, masih menjadi tantangan.
” Dari keseluruhan data ASN, baru sekitar 65 persen yang memiliki kelengkapan dokumen seperti Surat Keterangan (SK) dan riwayat jabatan,” jelas Fenny.
Dengan demikian, Fenny berharap agar melalui tes profiling yang diikuti hingga 1.000 ASN ini, dapat membantu memperbaiki pengelolaan data kepegawaian serta memetakan kebutuhan pengembangan sumber daya manusia di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mimika.
” Kami berharap semoga melalui test profiling ini dapat membantu memperbaiki pengelolaan data kepegawaian juga memetakan kebutuhan pengembangan SDM di lingkungan pemerintahan Kabupaten Mimika,” tandasnya.

Tujuan Tes profiling ASN
- Pemetaan talenta: Menghasilkan data potensi dan kompetensi ASN yang akurat untuk mendukung manajemen talenta nasional.
- Pengembangan karier: Menjadi dasar pengembangan karier, mutasi, dan promosi jabatan yang lebih objektif dan terukur.
- Penguatan birokrasi: Mendukung program reformasi birokrasi dengan pengelolaan ASN berbasis meritokrasi, bukan senioritas.
